INFO RIAU – Ribuan mahasiswa dan warga Riau dijadwalkan menggelar aksi besar pada Kamis (20/11/2025). Menyikapi potensi padatnya pergerakan massa, Satlantas Polresta Pekanbaru mulai menerapkan rekayasa lalu lintas sejak pukul 06.00 WIB di sejumlah ruas vital kota.
Titik utama pengalihan arus berada di sekitar Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau di Jalan Jenderal Sudirman serta kawasan Gedung DPRD Riau.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, AKP Satrio BW Wicaksana, menjelaskan bahwa rekayasa ini menjadi langkah preventif untuk memastikan kelancaran mobilitas warga serta menghindari potensi kemacetan parah.
Rekayasa Lalu Lintas Berlaku di Titik Strategis
Menurut AKP Satrio, kepolisian telah memetakan sejumlah jalur yang berpotensi menjadi pusat penumpukan massa. Arus kendaraan menuju Kejati Riau dan DPRD Riau akan dialihkan ke jalur alternatif, termasuk ke Jalan Arifin Ahmad, Jalan Tuanku Tambusai, serta Jalan Diponegoro.
“Pengalihan arus dimulai sejak pagi. Kami memastikan jalur utama tetap steril agar aksi dapat berlangsung tertib tanpa mengganggu mobilitas masyarakat secara keseluruhan,” ujarnya.
Sejumlah persimpangan yang mengarah ke lokasi aksi juga dipastikan dijaga personel untuk mengatur ritme kendaraan dan mencegah penyumbatan arus.
Baca Juga : KPK Dalami Aliran Rp600 Juta ke Kerabat Kadis PUPR-PKPP Riau Dalam Kasus ‘Japrem’ Abdul Wahid
Penempatan Personel Diperbanyak
Sedikitnya ratusan personel lalu lintas diterjunkan untuk mengatur arus kendaraan dan memberikan imbauan langsung kepada pengendara. Petugas juga akan berkeliling menggunakan mobil patroli untuk memantau kondisi jalur secara real time.
“Kami mengimbau masyarakat yang tidak berkepentingan di kawasan Sudirman dan Gedung DPRD untuk menghindari area tersebut, terutama pada pukul 08.00–12.00 WIB saat konsentrasi massa diperkirakan mencapai puncaknya,” kata AKP Satrio.
Selain itu, posko pemantauan situasi lalu lintas dikelola secara terpusat di Polresta Pekanbaru guna memastikan koordinasi dan respon cepat jika terjadi kondisi darurat.
Massa Diperkirakan Capai Ribuan Orang
Aksi yang digelar oleh elemen mahasiswa, organisasi kepemudaan, dan kelompok masyarakat ini diperkirakan melibatkan ribuan peserta. Polda Riau dan Polresta Pekanbaru juga menyiapkan pengamanan terpisah untuk mengantisipasi kerawanan pada titik-titik kerumunan.
Pihak kepolisian meminta masyarakat tetap tenang dan mengikuti informasi resmi terkait rekayasa lalu lintas maupun perkembangan situasi aksi.
“Kami bukan hanya menjaga kelancaran arus, tetapi juga keamanan seluruh pihak. Semoga semuanya berjalan kondusif,” tutup AKP Satrio.
Dengan diberlakukannya rekayasa lalu lintas sejak pagi, warga diimbau menyesuaikan rute perjalanan agar terhindar dari kepadatan di pusat kota Pekanbaru.











